Jualan di TikTok – Bisnis properti mati suri saat pandemi Covid-19 sedang di puncak. Namun kini Covid-19 sudah tidak menakutkan seperti dulu.
Sudah banyak masyarakat yang vaksin dan roda ekonomi kembali menggeliat serta berjalan. Bisnis properti juga sudah bangkit dari mati suri.
Banyak sekali pebisnis properti yang gencar memasarkan unitnya, baik dengan sistem marketing konvensional maupun digital.
Kedua metode tersebut dijalankan berbarengan oleh para pebisnis properti, dengan harapan besar unit rumah atau apartemen cepat terserap oleh pasar.
Bahkan tidak jarang, pebisnis properti mengambil kebijakan strategis melalui kerjasama dengan digital marketing agency spesialis properti seperti Nata Connexindo.
Di mana spesialisasi tim Nataconnexindo adalah membantu menggenjot penjualan unit properti lewat digital marketing yang terarah dan terukur sesuai target market.
Media digital marketing untuk menggenjot penjualan unit properti pun beragam dan mengikuti tren pasar.
Salah satu media sosial yang kini banyak digunakan untuk marketing selain Instagram dan Facebook adalah TikTok.
Pengguna TikTok sangat banyak di Indonesia dan bersifat lintas generasi. Dari milenial hingga Gen Z. Jadi TikTok bisa jadi media marketing yang strategis untuk meningkatkan penjualan unit properti di era 4.0.
Tips Konten Jualan d TikTok Shop Agar Unit Properti Laris Manis
Salah satu fitur TikTok untuk jualan adalah TikTok Shop. Fitur jual beli (marketplace) yang dipersembahkan TikTok untuk jualan produk atau jasa, termasuk jualan unit properti.
Fitur ini bakal membantu pebisnis properti menjalankan proses promosi unit dengan konten-konten yang menarik.
Untuk proses pendaftaran TikTok Shop, tim Nata Connexindo sudah membagikan caranya secara detail di link berikut.
Nah untuk proses konten kreatif jualan di TikTok Shop agar engagement naik dan unit laris, Anda bisa praktikkan ide konten berikut.
Konten Testimoni Pihak yang Telah Pembeli Unit
Testimoni merupakan kesan yang dirasakan oleh pembeli unit properti. Seperti pengalaman menghuni rumah baru. Kemudian pengalaman menggunakan fasilitas perumahan seperti kolam renang atau jogging track.
Dengan posting konten video kesan konsumen yang baik, maka nama baik properti akan naik signifikan di hadapan audiensi TikTok. Alhasil, audiensi yang hendak beli rumah akan percaya pada kualitas unit properti yang Anda tawarkan.
Untuk proses pembuatan video testimoni yang berkualitas, terstruktur, dan sistematis, Anda bisa bekerjasama dengan tim Nat Connexindo.
Tim Nata Connexindo menyediakan jasa event video production yang membantu pebisnis properti membuat video testimoni yang menarik dan berkualitas untuk meningkatkan penjualan unit lewat media sosial.
Konten Edukasi atau Tutorial
Metode hard selling memang bagus, tetapi konten hard selling yang terlalu sering bahkan mendominasi sebaran konten di TikTok akan sangat monoton dan tidak menarik bagi audiensi TikTok.
Pihak audiensi merasa bahwa konten yang dibangun oleh pihak pebisnis properti hanya jual saja. Padahal audiens TikTok juga membutuhkan konten praktis dan bermanfaat.
Oleh karena itu, untuk mengusir rasa bosan audiens maka harus dibuat konten edukasi atau tutorial yang bersifat how to.
Konten bisa berisi video tutorial cara mematikan atau menghidupkan AC rumah baru lewat smartphone, sehingga audiens merasa terbantu.
Konten edukasi atau tutorial yang solutif harus diperbanyak untuk meningkatkan engagement dengan audiens.
Audiensi akan merasa diberi sesuatu yang berguna ketika follow konten TikTok Anda. Jika Anda sibuk dan tidak punya waktu untuk bikin konten jualan di TikTok baik itu video edukasi dan tutorial, silahkan langsung kerjasama dengan tim digital marketing agency spesialis bisnis properti Nata Connexindo. (AS)