Menu
Logo Nata Connexindo
Menu
  • HOME
  • About Us
  • CLIENT
  • TEAM
  • BLOG
  • CONTACT US
  • OUR WORKS
    • Video
    • Creative Design
    • Creative Content
    • Website
    • 360 & VR
  • OUR SERVICES
    • Digital Marketing Services
    • Website Development
    • Digital Creative Campaign
    • Digital Training And Workshop
    • Full Service Broker
    • Lead Connection App
  • CAREER
  • FB
  • YT
  • IG
close
Tags: belajar digital marketing tips digital marketing tips seo 2020 tips seo tips on page seo tips on page seo 2020 langkah mudah optimisasi website cara optimasi website 2020 apa itu anchor text naked url link

Blog

Belajar Digital marketing: Ini Dia Cara Google Memperlakukan Naked URL Link

Posted 30 September 2020 |Design, Branding

Nataconnexindo.com, Tangerang – Membangun backlinks memang merupakan sebuah kewajiban bagi para praktisi SEO. Membangun backlinks berarti menempatkan link-link mengarah ke website yang sedang dioptimasi di website dan blog lain.

Banyak cara untuk “menanam” backlinks, salah satunya adalah dengan memanfaatkan anchor text. Apakah Anda pernah mendengar istilah anchor text? Secara sederhana anchor text adalah teks berupa kata, frase, atau kalimat yang berisi tautan link di website lain yang mengarah pada website Anda. Untuk belajar lebih lanjut mengenai anchor text, Anda bisa membaca artikel berikut:

Baca juga: Mengenal Anchor Text dan Manfaatnya untuk SEO

Sebelum kita membahas untung dan ruginya menggunakan URL Link sebagai anchor text, kita akan membahas manfaatnya terlebih dahulu untuk Search Engine Optimization (SEO).

Fungsi Anchor Text untuk SEO

Anchor text memiliki dampak yang cukup signifikan pada strategi backlinks. Artinya anchor text juga mempengaruhi keberhasilan SEO dan peringkat sebuah website di halaman hasil pencarian Google. Pada prinsipnya, Google menggunakan anchor text sebagai sumber informasi tentang website yang ditujunya. Anchor text merupakan deskripsi mengenai isi sebuah konten.

Anchor text yang relevan akan mengundang traffic pada halaman website yang ditujunya. Misalnya, jika sebuah anchor text “tips investasi properti” berisi sebuah tautan yang mengarah pada artikel mengenai kiat-kiat berinvestasi di bidang properti maka baik Google dan Pengunjung akan senang membaca lebih lanjut halaman tersebut. Namun jika sebaliknya, misalkan anchor text tersebut malah berisi halaman yang mempromosikan spare part mobil maka baik Google dan pengunjung akan menilai anchor text tersebut tidak relevan.

Meski secara sederhana anchor text memiliki peran demikian. Kenyataanya banyak praktisi SEO yang melakukan spam backlinks. Sehingga, logika demikian sudah tidak cukup berlaku di update Google terbaru yaitu Google Penguin. Pada update Google Penguin, algoritma mampu membedakan anchor text dan backlink spam. Oleh karena itu, banyak para pakar SEO dan digital marketing membedakan berbagai jenis anchor text seperti branded anchor text, generic anchor text, exact-match anchor text, hingga naked link anchor text.

Masing-masing jenis anchor text tersebut memiliki manfaatnya tersendiri. Namun yang akan kita perhatikan, apakah penggunaan naked anchor text bermanfaat atau justru merugikan SEO? Kita simak pembahasannya berikut.

Apa Itu Naked Link?

Naked link adalah sebuah link yang tidak ditanam dalam text apapun. Jenis link ini berupa URL Link yang sama persis dengan alamat halaman yang ditujunya. Contohnya sebagai berikut.

Link yang ditanam di website lain sebagai backlinks

https:// www.nataconnexindo.com/blog/ Apakah-Naked-link-Bermanfaat-Ini-dia-Cara-Google-Mengatasi-Naked-URL-Link

Alamat URL yang menjadi tujuan link tersebut.

https:// www.nataconnexindo.com/blog/ Apakah-Naked-link-Bermanfaat-Ini-dia-Cara-Google-Mengatasi-Naked-URL-Link

Seperti yang Anda perhatikan, baik link atau tautan memiliki komposisi teks yang sama dengan alamat URL tujuannya. Ini yang disebut sebagai naked link.

Bagaiamana Cara Google Memperlakukan Naked Link?

Dalam mengindeks sebuah halaman website, Google menggunakan mesin crawlink untuk mengidentifikasi setiap informasi yang ada di dalam halaman website tersebut. Informasi seperti teks, konten, gambar, kode HTML, hingga link yang tertanam di dalam halaman website tersebut.

Nah menurut John Muller senior webmaster trend analyst Google mengatakan bahwa ketika mesin crawler menemukan naked link, maka mesin crawler akan mengidentifikasi link tersebut sebagai URL yang ditautkan tanpa informasi apapun. Jadi di mata mesin crawler Google tersebut, Naked Link hanya diidentifikasi sebagai tautan tanpa konteks.

Apa konsekuensinya? Link tanpa konteks tidak akan memberikan manfaat apapun pada halaman web yang ditujunya. Karena Google tidak akan menghitung link tersebut sebagai konteks bagi sebuah konten halaman. Sehingga Google tidak akan menghitung relevansi halaman website dengan konten.

Dari sudut pandang SEO, hal ini berarti Anda kehilangan esensi dari strategi membangun backlinks. Tujuan backlinks adalah untuk meningkatkan Domain Authority (DA) sebuah website dengan meningkatkan relevansinya pada kata kunci atau keyword tertentu. Misalkan untuk keyword “investasi properti” maka Domain Auhtority (DA) sebuah website dihitung berdasarkan banyaknya backlinks yang mengarah pada website tersebut yang memiliki konteks relevan dengan keyword “investasi properti.”

Namun, timbul pertanyaan berikutnya. Apakah konten website dimana link tersebut ditanam  dan konten website yang dituju akan membantu memberikan konteks pada naked URL?

Pengaruh Isi Konten Website Terhadap Naked Link

Jawaban yang diberikan John Muller senior webmaster trend analist Google memberikan afirmasi pada kemungkinan konten website asal memberikan konteks pada naked link. Namun, Muller mengatakan lebih lanjut bahwa konteks yang diberikan oleh isi halaman website memiliki status secondary dibandingkan dengan konteks yang diberikan oleh anchor text.

Sehingga menurutnya, fungsi bakclinks menjadi hilanga atau setidaknya berkurang jika ditanam tanpa menggunakan anchor text. Namun, masih menurut Muller hal tersebut hanya memiliki sedikit pengaruh karena naked link tidak akan memberikan pengaruh negatif pada website yang ditujunya.

Kesimpulan

Meskipun penggunaan naked link tidak memberikan pengaruh buruk pada website yang ditujunya, namun penggunaan naked link menghilangkan esensi strategi backlinks yang sedang dibangun. Informasi yang diberikan melalui anchor text memberikan konteks pada mesin Crawler Google untuk menentukan relevansi konten dan otoritas halaman. Sehingga, peran anchor text jika digunakan dengan baik akan membantu sebuah halaman website mendapatkan penilaian positif selama proses indexing. Jadi menurut kalian bagaimana? (ADR).

0
Shares
Categories
  • Business - 3
  • F&B - 15
  • Developer - 9
  • Hotel/Resort - 21
Recent posts
  • The Position of Property Business in Digital Marketing
  • The Power of Digital Marketing for Property
  • Mengenal Apa Itu Strategi Pemasaran Secara Online
  • Introduce Your Restaurant with Digital Marketing

Terimakasih sudah menghubungi kami..

Logo Footer Nata Connexindo

Digital Marketing Services | Web Development | Digital Creative Campaign

  • +62 21 30030660
  • icon facebook
  • icon instagram
  • icon youtube

Copyright © 2018 - Nata Connexindo - All Right Reserved

Bagikan: Facebook Twitter LinkedIn